--> Skip to main content

Cara Tepat dan Kreatif Meningkatkan Penjualan atau Omset Restoran

Semakin banyaknya usaha kuliner berupa restoran yang ada saat ini, menjadikan kompetisi untuk mendapatkan pengunjung atau pelanggan menjadi semakin ketat. Diperlukan cara yang tepat dan kreatif untuk meningkatkan penjualan atau omset restoran Anda.

Restoran yang ramai tidak selalu memiliki penjualan atau omset yang bagus. Kenapa demikian?

Jika restoran Anda termasuk restoran yang ramai dikunjungi orang pada hari Sabtu dan Minggu, itu adalah hal yang sangat baik untuk penjualan atau omset restoran Anda. Tapi jika jumlah penjualan atau omsetnya hampir sama dengan hari biasa, berarti ada sesuatu yang harus Anda lakukan.

Hal apa saja yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan penjualan atau omset restoran?

1. Evaluasi harga makanan dan minuman yang dijual di restoran Anda
Harga yang tinggi tidak selalu dapat memberikan keuntungan yang besar jika hanya ada sedikit penjualan. Sebaliknya, harga yang murah bisa saja memberikan keuntungan signifikan jika penjualannya tinggi.

Cobalah Anda duduk dan bicara dengan Head Chef atau Chief Cook restoran Anda. Mintalah Chief Cook untuk membuat perhitungan foodcost dan profit margin yang tepat untuk harga makanan dan minuman yang dijual.


2.Koreksi kecepatan pelayanan di restoran Anda
Buatlah standar waktu penyajian menu, misalnya untuk satu porsi Nasi Goreng Special harus bisa dimasak dan disajikan dalam 6 menit. Hal ini harus disosialisasikan dan ditekankan kepada semua crew kitchen dan service.

Jika perlu, lakukan training memasak dan training service secara berkala untuk melatih kemampuan Koki dan Waiter. Atau jika penyebabnya adalah karena kurangnya jumlah Koki maupun Waiter, bersegeralah untuk merekrut beberapa Koki dan Waiter lagi demi kelancaran operasional restoran Anda.

3. Motivasi Waiter dan Kasir restoran Anda untuk melakukan Up selling
Salah satu sifat yang harus dimiliki seorang frontliner seperti Waiter dan Kasir adalah komunikatif dalam menawarkan menu, namun tetap sopan dan memperhatikan kenyamanan tamu. Waiter bisa melakukan Up Sell (upaya meningkatkan penjualan menu) pada saat taking order, sedangkan Kasir bisa melakukan Up Sell pada saat tamu membayar langsung atau pada saat ada tamu yang memesan menu bungkus (take away).

Jika perlu, berikan penghargaan atau reward bagi Waiter atau Kasir yang bisa mendapatkan angka penjualan menu tertinggi setiap bulannya. Untuk pendataan, Anda bisa meminta staff Admin seperti Checker untuk mencatat atau mendata penjualan menu dan menentukan siapa pemenangnya.

4. Buatlah menu special di hari atau moment tertentu
Pasanglah foto dan nama menu yang menarik di meja tamu pada hari atau moment tertentu. Strategi marketing yang satu ini cukup ampuh dalam memikat hati pengunjung restoran. Di samping bisa meningkatkan penjualan atau omset restoran, pembuatan menu special juga bisa membuat pelanggan restoran Anda tidak bosan dengan menu yang itu-itu saja.

5. Jaga ketersediaan atau stock menu
Semakin sering terjadi menu habis, maka lama-kelamaan tamu atau pengunjung restoran akan malas untuk memesannya kembali. Sebaliknya, jika kita konsisten menjaga ketersediaan atau stock menu, maka jumlah omset yang didapat akan semakin besar karena tidak akan terjadi pembatalan pesanan karena menu habis.

Itulah beberapa cara tepat dan kreatif meningkatkan penjualan atau omset  restoran yang bisa Anda aplikasikan dengan mudah. Semoga bermanfaat.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda. Komentar yang berisi tautan dan hal-hal yang terkait SARA tidak akan ditampilkan.
Buka Komentar
Tutup Komentar