--> Skip to main content

Pengamen di Restoran

Banyak cara orang mencari uang. Salah satunya adalah dengan cara menjadi pengamen. Lalu apa hubungannya pengamen dengan restoran sehingga saya menuliskan artikel ini di Restofocus.Com? ya, tentu saja ada.

Anda pernah melihat ada pengamen yang ngamen di warung bakso atau warung sate di pinggir jalan?ternyata ada juga pengamen yang mengamen di restoran. Lalu apa baik dan buruknya untuk restoran?apa solusi yang mungkin bisa dilakukan dalam menangani pengamen di restoran?


Restoran tentu saja berbeda dengan warung bakso atau warung sate di pinggir jalan. Restoran telah memiliki standar khusus yang tidak ada di warung makan biasa. Untuk itulah konsumen pun membayar lebih mahal untuk menu yang mungkin sama. Misalnya harga 1 porsi bakso di warung bakso pinggir jalan hanya Rp. 12.000, namun jika kita makan di restoran, kita mungkin harus membayar sampai dengan Rp. 25.000  untuk satu porsi bakso.

Untuk itulah pihak restoran berusaha sebisa mungkin untuk memberikan layanan dan kenyamanan terbaik kepada para tamu atau pelanggannya. Salah satunya adalah dengan menyediakan televisi, free wifi, sampai dengan musik dan hal menarik lainnya.

Lalu bagaimana jika ada pengamen yang mengamen di restoran Anda? tentunya kebijakan setiap owner atau manajemen bisa saja restoran berbeda dalam memperlakukannya. Ada yang melarangnya dan ada pula yang mengizinkannya. Tentu semunya dengan mempertimbangkan kenyamanan pelanggan.

Lalu bagaimana jika kemudian kita memutuskan untuk mengizinkan pengamen untuk ngamen di restoran kita?

Tentu kita sebelumnya harus membicarakan aturan main terlebih dahulu dengan pengamen tersebut. Artinya ada batasan-batasan yang tidak boleh dilanggar oleh sang pengamen.

Hal-hal berikut mungkin bisa disampaikan.

1. Tidak diperkenankan untuk meminta uang dari meja ke meja
Jika pengamen mendatangi tamu dari meja ke meja untuk meminta uang seikhlasnya dari tamu, jelas ini akan mengganggu kenyamanan tamu. Tamu akan berpikir "ini di restoran atau di pinggir jalan?"

2. Menjaga penampilan dan sopan santun
Karena sang pengamen mencari uang di restoran, maka ia juga harus menyesuaikan dengan kondisi restoran. Ia mesti menjaga cara berpenampilannya, minimal rapi tentunya. Sopan santun atau etika dalam sikap dan bicara juga harus diperhatikan.

3. Menyanyi dengan baik
Menyanyi dengan baik artinya bisa dinikmati, tidak terlalu keras atau bahkan hingar bingar. Nyanyian yang dibawakan juga lagu-lagu yang cocok dengan suasana restoran.

Itulah beberapa hal yang bisa kita terapkan kepada pengamen yang mungkin ingin mengamen di restoran.

Dengan hal-hal tersebut di atas, diharapkan kita bisa membantu pengamen menemukan tempat mencari rezeki sekaligus menghibur pengunjung dengan penampilan mereka.

Dalam hal ini, kita juga harus pandai memilih pengamen yang bisa masuk kriteria kita. Semoga bermanfaat.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda. Komentar yang berisi tautan dan hal-hal yang terkait SARA tidak akan ditampilkan.
Buka Komentar
Tutup Komentar