--> Skip to main content

Kapan Anda Harus Menutup Usaha Restoran Anda?

Pelaku bisnis yang hebat adalah yang mereka yang tahu kapan harus memulai dan kapan harus mundur atau menutup bisnisnya untuk menghindari kerugian yang lebih besar. Banyak pengusaha restoran yang mati-matian mempertahankan usaha restorannya padahal usahanya terus mengalami kerugian. 

Ada yang rela terus menutupi kerugian usaha restorannya dengan profit yang didapatkan dari sektor bisnis lain. Ada juga yang sampai meminjam uang ke kolega atau bank demi mempertahankan usaha restorannya. Mempertahankan bisnis adalah upaya yang baik, selagi di dasarkan pada perhitungan dan logika yang tepat.


Kapan harus menutup usaha restoran yang Anda jalankan?

1. Hanya impas atau di titik BEP (Break Even Point) hingga bulan ke-3
Jika restoran Anda tidak mendapatkan keuntungan tapi juga tidak mengalami kerugian hingga di bulan ketiga, maka masih besar harapan restoran Anda bisa mendapatkan keuntungan di bulan berikutnya. Jangan patah semangat, evaluasi segera pelayanan, kualitas menu dan kebersihan. Jangan lupa kontrol dengan baik semua pengeluaran restoran dan menutup potensi kebocoran kas. Kuatkan juga sistem marketing restoran Anda.

2. Trend omset menurun hingga bulan ke-6
Jika dari masa grand opening hingga memasuki bulan keenam omset restoran cenderung terus turun, maka Anda harus berhati-hati. Segera evaluasi menu dan pelayanan. 2 hal tersebut sangat mungkin menjadi penyebabnya.

Lakukan juga survey kompetitor, karena boleh jadi ada pesaing yang menjual menu yang sama dengan harga yang lebih murah. Namun demikian, perbaikan pada menu dan pelayanan adalah prioritas utama.

3. Terus merugi hingga bulan ke-3
Jika restoran Anda hingga bulan ketiga bahkan tak bisa mencapai titik impas dan terus merugi, maka itu berarti ada kesalahan mendasar dalam usaha restoran Anda. Segera evaluasi apa yang salah dari beberapa hal ini : konsep, menu, harga, sistem pengeluaran dan lokasi. 

Jika Anda memiliki dana segar untuk menutup kerugian usaha restoran, maka terus jalankan restoran Anda dengan segera mengubah konsep/menu/harga/sistem pengeluaran. Namun jika Anda menemukan bahwa penyebab kerugian usaha restoran Anda adalah karena lokasi yang salah, maka segera tutup restoran Anda untuk menghindari kerugian yang lebih besar.

Dalam hal pemberian dana segar setelah 3 bulan merugi dan Anda berusaha untuk memperbaiki atau mengubah konsep/menu/harga/sistem pengeluaran, Anda harus menentukan batas tolerasi untuk masa rugi yang Anda tanggung. Jika sampai bulan keenam restoran Anda terus merugi, sebaiknya segera tutup restoran Anda.

Menutup satu restoran bukan berarti Anda gagal dalam berbisnis restoran. Anda bisa menjadikan kegagalan di awal sebagai pelajaran berharga untuk pembukaan bisnis restoran Anda yang sukses selanjutnya.

Demikian artikel tentang kapan Anda harus menutup usaha restoran Anda. Semoga bermanfaat.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda. Komentar yang berisi tautan dan hal-hal yang terkait SARA tidak akan ditampilkan.
Buka Komentar
Tutup Komentar