--> Skip to main content

Cara Menjaga Kualitas Menu Restoran

Kualitas menu baik makanan maupun minuman adalah hal yang sangat menentukan sebuah restoran untuk bisa diterima konsumen. Sebagai contoh, konsumen rela menempuh jarak yang jauh, kemacetan, dan bersedia mengantri hanya untuk bisa menikmati sajian menu di sebuah restoran tertentu yang disukai. Sebaliknya, meski sebuah restoran terletak di suatu tempat yang strategis, atau bahkan dekat rumah, bisa jadi jika menu nya tidak disukai, konsumen lebih memilih restoran lain. Bahkan konsumen yang merasa cocok dan puas dengan kualitas menu suatu restoran bisa dengan senang hati merekomendasikan restoran tersebut kepada kerabat, rekan kerja, dan teman-temannya. Untuk itu menjaga kualitas menu restoran sudah selayaknya menjadi prioritas utama yang harus diperhatikan.

Lalu bagaimana cara nya kita bisa menjaga kualitas menu di restoran kita?
Berikut adalah beberapa cara menjaga kualitas menu restoran yang bisa anda lakukan :

1. Tugaskan seorang Quality Control (QC)
Sebuah restoran, apalagi yang telah memiliki beberapa cabang, akan mulai sulit untuk melakukan kontrol kualitas menu. Itu sebabnya anda perlu mengangkat seorang yang kompeten baik dari internal (karyawan yang sudah ada) atau dari external. Dengan memiliki seorang QC, penanganan kontrol kualitas menjadi lebih mudah ditangani. Tugaskan QC anda untuk mengecek ke semua cabang restoran untuk memastikan standart kualitas menu restoran tetap terjaga dengan baik.


2. Buat perjanjian Supplier
Salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas menu adalah bahan baku. Untuk itu anda perlu untuk membuat perjanjian tertulis antara anda dengan supplier. Buatlah kriteria yang jelas untuk standart bahan baku seperti apa yang anda inginkan dari supplier. Anda berhak untuk mengembalikan baik sebagian atau seluruh nya dari bahan baku yang sudah diterima jika ternyata bahan baku tersebut tidak memenuhi standart  yang sudah ditentukan dalam perjanjian.

3. Gunakan sistem FIFO
Sistem First in first out (FIFO) digunakan untuk memastikan bahwa bahan baku yang lebih dahulu masuk ke tempat penyimpanan, itulah yang akan diproses atau dimasak lebih dulu. Ini dimaksudkan agar tidak terjadi penurunan kualitas bahan baku yang nantinya akan mempengaruhi kualitas menu.
4. Perhatikan kelayakan fungsi alat atau media penyimpan bahan baku
Cek selalu kondisi dan kelayakan fungsi alat atau media penyimpan bahan baku seperti freezer daging, freezer ice cream, dan chiller untuk buah dan sayuran. Jangan sampai terjadi penurunan kualitas bahan baku, misalnya terjadi sayuran atau buah yang layu karena chiller tidak berfungsi dengan baik.

5. Sosialisasikan peduli kualitas menu kepada semua karyawan restoran
Jika semua karyawan restoran telah memiliki rasa peduli kualitas menu, maka saya yakin restoran anda akan berkebang dengan sangat baik. Hanya saja dibutuhkan waktu dan proses yang cukup lama untuk anda bisa menanamkan kepedulian ini kepada seluruh karyawan restoran anda. Sampaikan disiplin ilmu restoran tentang kualitas menu pada setiap briefing atau meeting, dan sampaikan betapa pentingnya menjaga kualitas menu baik makanan maupun minuman demi kelangsungan hidup restoran yang pada akhirnya berdampak juga kepada karyawan. Jangan lupa untuk memberikan reward atau penghargaan kepada karyawan yang telah berbukti sangat menjaga kualitas menu restoran. Ini dimaksudkan untuk mendorong karyawan lain bertidak dan berpikir sama terhadap kualitas menu restoran dan bagaimana karyawan menjaga kualitas menu restoran.

Demikian artikel cara menjaga kualitas menu restoran. Semoga bermanfaat.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda. Komentar yang berisi tautan dan hal-hal yang terkait SARA tidak akan ditampilkan.
Buka Komentar
Tutup Komentar